Sukses

Heru Budi Usulkan Anggaran Rp 700 Miliar untuk Normalisasi Ciliwung

Heru merinci anggaran Rp700 miliar itu termasuk melalukan pembebasan lahan kawasan Kali Ciliwung di beberapa kelurahan.

Liputan6.com, Jakarta - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengusulkan anggaran sebesar Rp700 milyar untuk normalisasi Kali Ciliwung.

Hal itu diungkapkan Heru ditemui usai menghadiri Rapat Paripurna bersama jajaran anggota dewan dan seluruh jajaran Pemprov DKI Jakarta di Ruang Rapat Paripurna DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (8/11/2022).

"Normalisasi kali Ciliwung ya? Kurang lebih sekitar Rp700-an (miliar) ya," kata Heru.

Heru merinci anggaran Rp700 miliar itu termasuk melalukan pembebasan lahan di beberapa kelurahan.

"Pembebasan lahan kan ada beberapa part, empat kelurahan ya? Ya kurang lebih segitu," ungkap Heru.

Sebelumnya, Heru telah bertemu dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono pada Senin 17 Oktober 2022.

Hasil pertemuan itu, Heru memastikan normalisasi kali Ciliwung akan dilanjutkan. Adapun normalisasi, kata dia kebanyakan berlokasi di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan.

 

2 dari 2 halaman

Sodetan Hampir Selesai

"Oh iya ini ada kaitannya dengan normalisasi sodetan (dari Ciliwung ke Banjir Kanal Timur), Kali Ciliwung, Cimahi dan seterusnya, dan master plan penanggulangan banjir yang nanti kita sinergikan (dengan pemerintah pusat)," kata Heru ketika ditemui di Gedung Kementerian BUMN, Rabu (19/10/2022).

Dia juga mengungkapkan, permasalahan pembebasan lahan yang menjadi hambatan dalam proses normalisasi akan segera selesai dan normalisasi dapat segera dilaksanakan.

"Oh yang di sodetan? ya itu sedikit lagi (masalah pembebasan lahannya). Sedikit lagi hampir selesai. Ya nanti kita selesaikan," tambah Heru.

Lebih lanjut, Heru juga akan berkoordinasi dengan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto untuk melanjutkan normalisasi Kali Ciliwung dan pembebasan lahan di wilayah sodetan.

"Dalam jangka waktu dekat akan sinergi dengan Menteri ATR," kata Heru.

Â